Welcome to My Blog

Mari kita berbagi bercerita, bermimpi tanpa batas dan berusaha mewujudkannya, menjadikannya nyata dan benar-benar nyata

------------

------------

------------

------------

Esai PDDS 2014

Saturday, April 5, 2014



Memahami Nilai Luhur Budaya Warga Sleman 
Melalui Upacara Adat Saparan Bekakak Gamping
Oleh : Rico Ryano, ST
 
        Berwisata ke Kabupaten Sleman tidak lengkap rasanya apabila melewatkan untuk sengaja menyempatkan berwisata budaya. Memahami karakter dasar dari warga Sleman melalui budaya yang berkembang disini. Budaya merupakan warisan leluhur yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang yang diwariskan dari generasi ke ke generasi. Begitu juga dengan budaya yang ada Kabupaten Sleman, salah satunya adalah Upacara Adat Saparan Bekakak Gamping atau yang lebih dikenal sebagai Upacara Bekakak yang hingga kini tetap dilestarikan oleh warga Desa Ambarketawang. Upacara ini diselenggrakan setiap bulan Sapar, pada hari Jumat mendekati tanggal 15 Sapar yang bertujuan untuk mengenang kesetiaan Abdi Dalem Kraton Yogyakarta, Ki Wirosuto.
            Upacara Saparan Bekakak ini hingga kini terus diselenggarakan oleh warga Desa Ambarketawang karena begitu banyak nilai luhur yang terkandung di dalamnya dan ingin disampaikan tidak hanya untuk warga lokal namun kepada seluruh masyarakat, terlebih ketika para wisatawan juga datang dan mengikuti seluruh prosesi yang ada di Upacara Saparan Gamping ini. Nilai-nilai luhur yang ingin disampaikan yaitu agar kita semua tidak lupa tentang pentingnya nilai kesetiaan, ketulusan, dan rela berkorban untuk kepentingan bersama.
            Peran masyarakat juga sangat penting untuk terus melestarikan budaya yang ada sebagai konsep sadar wisata, yaitu suatu konsep yang menggambarkan partisipasi dan dukungan segenap komponen masyarakat dalam mendorong terwujudnya iklim yang kondusif bagi tumbuh dan berkembangnya kepariwisataan di suatu wilayah dan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Masyarakat sebagai sumber daya manusia sadar untuk menjadi bagianutuh dari kepariwisataan sehingga dapat memanfaatkan atau memaksimalkan apa yang dimiliki untuk kemudian dijual sebagai komoditas pariwisata namun tidak merusak nilai-nilai asli yang terkandung didalamnya.Seperti halnya Upacara Saparan Bekakak Gamping ini, apabila masyarakat sendiri enggan untuk mempromosikan dan mengemasnya juga sebagai objek wisata budaya, bisa jadi upacara ini tidak akan dikenal begitu luas seperti saat ini. Wisata budaya karena dikemas untuk memperkenalkan tradisi masyarakat dan sejarah yang berasal dari Desa Ambarketawang, Gamping, Sleman.
            Dari sadar wisata tersebut kemudian dicerminkan oleh warga masyarakat untuk menciptakan lingkungan dan suasana kondusif yang mampu mendorong tumbuh kembangnya pariwisata yaitu dengan memberi suasana yang aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah dan pada akhirnya memunculkan kenangan sehingga ingin kembali lagi untuk mengikuti Upacara Saparan Bekakak Gamping ini. Keramahtamahan warga memberi kehangatan tersendiri bagi para wisatawan. Sudah menjadi rahasia umum bahwa keramahan ini acap kali yang kemudian memberi kesan baik untuk dikenang para wisatawan. Terlebih Yogyakarta sendiri sudah dikenal sebagai tempat yang begitu ramah dan kental akan budaya saling menghormati satu sama lain.
            Upacara Saparan Bekakak Gamping, memang menjadi salah satu objek wisata budaya yang ditawarkan Kabupaten Sleman, meskipun tidak ada biaya yang harus dikeluarkan para wisatawan untuk mengikuti upacara adat ini, kecuali biaya untuk akomodasi transportasi menuju Desa Ambaraketawang, Gamping, Sleman. Namun hal yang lebih penting yang ingin kembali disampaikan oleh warga sendiri yaitu nilai-nilai luhur apa saja yang dipegang sehingga membentuk karakter warga Ambarketawang yang juga sebagai representatif dari karakter warga Yogyakarta pada umumnya. Dengan begitu masyarakat luaspun secara langsung atau tidak langsung juga memamahami hal tersebut dari perasaan yang mereka rasakan ketika berbaur dengan masyarakat mengikuti Upacara Saparan Bekakak Gamping ini. Dan kemudian diharapkan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk kembali ke Yogyakarta terutama ke Kabupaten Sleman untuk menikmati obyek wisata-wisata lain yang juga ditawarkan sekaligus untuk menggali lebih dalam lagi nilai-nilai luhur yang ada. Kabupaten Sleman representasi Yogyakarta, Yogyakarta menunjukkan karakter Indonesia, Wonderful Indonesia.

Sumber Foto : http://infowisata.co
Akun terkait : @dimjengsleman

0 comments:

Post a Comment

About

My photo
Founder of L-Men Community Yogyakarta, Health Education Division LMenJogja, International active member of American Association of Petroleum Geologist, Junior Geologist, Semifinalist LOTY 2014, Duta Bahasa Nasional 2013, Amateur Graphic Designer, Poet, Violinist and Pianist, Professional Male Model
 

Translate